Nama suatu aster terdiri dari dua kata. Kata pertama ialah nama gugus
alkil yang terikat pada oksigen ester. Kata kedua berasal dari nama
asam karboksilatnya dengan membuang kata asam.
Penamaan diawali
dengan penetapan rantai utama yaitu rantai terpanjang yang mengikat
gugus karboksilat, dimana atom C pengikat gugus karboksilat juga
mengikat atom oksigen. Selanjutnya memberikan nomor pada rantai alkil,
dimulai dari C yang mengikat gugus karboksil. Penamaan diakhiri dengan
menyebutkan nomor dan nama cabang pada rantai alkil diikuti dengan nama
rantai alkil dan diakhiri dengan nama rantai utamanya dengan
menghilangkan kata ‘asam’ dari nama alkanoat (posisi gugus fungsi tidak
perlu diberi nomor). Penamaan senyawa ester ditunjukan pada Bagan 12.59.
Sabtu, 08 Maret 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar